Yang menjadi persoalan sekarang,
apakah sudah memenuhi syarat untuk menjadi pemenang?
mengangkat pedang hanya terpaksa jika tanah sudah diinjak,
maka siapa yang tahu akan berputarnya roda kejayaan.
Tertatih memapah asa di bumi yang sama
Pada saat mereka sedang berpesta, aku memasukkan racun dalam minumannya
Mereka terkulai
ingin lagi mengulang ketidak ingatannya.
Sekiranya dapat kuselesaikan peranku ini
Kukayuh terus kemudi
Seharusnya kau jangan mau mereguk tuak itu
Namun, sudahlah semuanya kau yang tanggung
sampai anak cucumu merasakan susah ungkapkan kemauan yang tersendat di syaraf-syaraf pikirannya.
Mereka telah tinggalkan hukum-hukum fitrah sebagai hamba Allah
Mereka ada yang menjadi beruang, serigala, tikus, dan harimau.
Meraka lupa, aku adalah hanya seorang budak yang datang untuk mengabdi pada tuan.
Bahkan aku rela dimaki seribu kali oleh pelapah kurma kering
Sekali lagi aku tak lebih hanyalah seorang yang terusir karena kekuasaan, namun terhormat di negerimu
Menambah mabuk pesta malam ini,
aku menang atas peranku
Aku berada dinegerimu
dengan segala perintahku padamu
Oleh : Farah Pramudita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar