Rabu, 25 Agustus 2010

Menuju Mimpi (Puisi)

Malam berselimut gelap

Merayu mata lekas terlelap

Dibuai dinginnya angin kian menyergap

Tak beri waktu sejenak ku harap

Menanti bintang jatuh di antara sunyi merayap


Sungguh ku rindu dekapan alam

Maha karya Tuhanku Sang Pencipta semesta

Memeluk hangat mentari pagi

Mencumbu nafas bunga melati

Terhampar indah untuk kunikmati

Membelai sukma damaikan hati


Tuhan, bawa jiwaku menuju mimpi

Tanggalkan lelah enyahkan gelisah

Taburi senyuman enyahkan kesendirian




Oleh : Sang Penyair
Top of Form

Bottom of Form

Tidak ada komentar:

Posting Komentar