Senin, 01 Februari 2010
Sajak-Sajak David Krisna Alka (Episode III)
Jakarta Lagi
gemuruh petir tiada henti
deru mesin tak letih
malam aku pulang
pagi aku pergi
tajam nian mata gergaji
mencari kaya menyiksa diri
menjadi miskin mengecap buih
2008
Dilema
Kakiku tanpa langkah
Tanganku tanpa kerja
Separuh siang hinggap lelah
Separuh malam tiba kantuk
Hangat peluk Bunda
Negeri dihunjam bencana
Lembut kecup Ayah
Memberi harap untuk melangkah
Cipulir, 06 Mei 2007
gemuruh petir tiada henti
deru mesin tak letih
malam aku pulang
pagi aku pergi
tajam nian mata gergaji
mencari kaya menyiksa diri
menjadi miskin mengecap buih
2008
Dilema
Kakiku tanpa langkah
Tanganku tanpa kerja
Separuh siang hinggap lelah
Separuh malam tiba kantuk
Hangat peluk Bunda
Negeri dihunjam bencana
Lembut kecup Ayah
Memberi harap untuk melangkah
Cipulir, 06 Mei 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar